Kamis

Tegur Sapa Pada Sesama

1. Aku telah kenal orang itu. Aku telah tahu dengan tetanggaku yang itu. Dan aku telah ngerti dengan sahabatku itu. Maka ketika aku dan dia saling berpapasan dijalan. Tentunya saling sapa, saling tegur dan salim memberi salam bukan ???........ Dan itu adalah wajar. Dan biasa dalam kehidupan sehari-hari.
2. Akan tetapi ada sebagaian dari orang atau aku-aku yang lain, ketika ketemu dan menyapa, dengan orang,tetangga,sahabatnya entah dia tidak tahu atau memang ada ganjalan , sehingga ,dia buang muka... jangan kan menegur , melihatpun sangat enggan..............Dalam hatiku mengatakan SOMBONG AMAT KAU KUTEGUR MALAH BUANG MUKA........
Yaaah.. kali ini bolehlah masih bisa kita maklumi. Untuk yang kedua kali, masih bolehlan kita "Maafkan" Namun untuk yang ketiga kali . Masih tetap kita tegur duluan. Dan tetap tidak mau membalas, mungkin baginya, aku telah bersalah.... maka wajib diberlakukan yang demikian olehnya kepada ku. Maka,... apa pendapat ku untuk selanjutnya.....MATILAH KAU SAMPAI DIMANAPUN TIDAK AKAN AKU URUSI kau lagi. Kalau aku ketemu dengan kau.... aku juga bisa berbuat yang demIKIAN KAWAN?....emangnya hanya kau saja yang bisa berbuat seperti itu AKU JUGA BISA.............Pendapat ini juga suatu hal yang wajar dan Biasa, bukan???... dalam kehidupan kita sehari-hari???................................
Namun, aku mudah-mudahan jangan yang seperti itu. Dan Aku berfikir kalau Tangan diatas, itu lebih mulia dari tangan yang dibawah. Dan bagaimanapun orang yang memberi itu lebih baik dari pada orang yang menerima
Seandainya, aku ketemu dengan orang yang seperti itu. Dan aku akan tetap menegur dan menyapanya, mungkin karena aku tahu lebih dahulu, Maka aku akan menyapa terlebih dahulu atau sebaliknya....Dan dia tetap tidak mau membalas. Ya lantaran seperti tersebut diatas........Maka aku tetap akan menegurnya. Dia seribu kali tidak membalas ,,,maka aku dua ribu kali akan tetap menegur. karena memang aku sudah kenal. Kecuali pada orang yang belum aku kenal.........Ya bisa ndower dan memble lagi... he..he..he...
mana tahan............

Tidak ada komentar: